Barabai – Arsenal Rencanakan PSG secara konsisten menunjukkan di bursa transfer terakhir bahwa strategi mereka berpusat pada pertumbuhan jangka panjang, memprioritaskan talenta muda dengan potensi signifikan.
Tahun ini, rekrutan utama mereka adalah Khvicha Kvaratskhelia dari Napoli, menambah opsi eksplosif lainnya untuk melengkapi inti klub yang sedang berkembang.
Kvaratskhelia kini bergabung dengan skuad menjanjikan di Paris, termasuk Willian Pacho dan Joao Neves.
Selain itu, PSG bisa kembali ke Serie A untuk memperkuat skuad mereka di masa mendatang.
Menurut laporan sebelumnya dari La Gazzetta dello Sport , agen Jorge Mendes telah bertemu dengan keluarga pemain muda berbakat asal Turki, Kenan Yildiz, dan minat terhadap penyerang Juventus tersebut meningkat pesat.
Manchester City, Chelsea, dan PSG dilaporkan mempertimbangkan tawaran di kisaran €80 juta hingga €90 juta.
Baca Juga : Chelsea akan Meminjam Eden Hazard Berikutnya dan Dia Bisa Segera Menyaingi Estevao
Meski tidak ada pergerakan yang terjadi setelah laporan ini selama bursa transfer musim panas, itu tidak berarti minat telah hilang.
Arsenal Mungkin Berencana Pindah Musim Panas Mendatang
Tuttosport melaporkan bahwa Arsenal mengirimkan pencari bakat untuk memantau Yildiz selama pertandingan Juventus di Serie A melawan AC Milan pada hari Minggu.
Musim ini, Yildiz telah mencetak dua gol dan menyumbang empat assist di Serie A dan Liga Champions.
Fichajes baru-baru ini melaporkan bahwa Juventus menegaskan bahwa Yildiz tidak akan murah. Klub tersebut mematok harga antara €80 hingga €100 juta, dan beberapa media Italia memperkirakan harganya bisa naik menjadi €100 hingga €120 juta jika negosiasi berlanjut.
Selain itu, Juventus dikabarkan sedang melanjutkan rencana untuk memperpanjang kontrak Yildiz, dengan tujuan mencegah minat dari klub lain di masa mendatang.
Kontraknya saat ini berlaku hingga 2029, dan klub menganggapnya sebagai bagian penting dari proyek jangka panjang mereka.
Arsenal Station melaporkan bahwa Arsenal dikabarkan sedang memantau bek Real Madrid, Victor Valdepenas, menurut pakar transfer Fabrizio Romano.
Hal ini merupakan indikasi lain dari strategi rekrutmen yang dibangun berdasarkan presisi, alih-alih kepanikan.
